Friday, November 13, 2009

Sukacita Yang Dikerjakan Oleh Roh Kudus


SUKACITA YANG DIKERJAKAN OLEH ROHKUDUS


“Kami selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu semua dan menyebut kamu dalam doa kami. Sebab kami selalu mengingat pekerjaan imanmu, usaha kasihmu dan ketekunan pengharapanmu kepada Tuhan kita Yesus Kristus di hadapan Allah dan Bapa kita. Dan kami tahu, hai saudara-saudara yang dikasihi Allah, bahwa Ia telah memilih kamu. Sebab Injil yang kami beritakan bukan disampaikan kepada kamu dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan kekuatan oleh Roh Kudus dan dengan suatu kepastian yang kokoh. Memang kamu tahu, bagaimana kami bekerja di antara kamu oleh karena kamu. Dan kamu telah menjadi penurut kami dan penurut Tuhan; dalam penindasan yang berat kamu telah menerima firman itu dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus, sehingga kamu telah menjadi teladan untuk semua orang yang percaya di wilayah Makedonia dan Akhaya. Karena dari antara kamu firman Tuhan bergema bukan hanya di Makedonia dan Akhaya saja, tetapi di semua tempat telah tersiar kabar tentang imanmu kepada Allah, sehingga kami tidak usah mengatakan apa-apa tentang hal itu. Sebab mereka sendiri berceritera tentang kami, bagaimana kami kamu sambut dan bagaimana kamu berbalik dari berhala-berhala kepada Allah untuk melayani Allah yang hidup dan yang benar, dan untuk menantikan kedatangan Anak-Nya dari sorga, yang telah dibangkitkan-Nya dari antara orang mati, yaitu Yesus, yang menyelamatkan kita dari murka yang akan datang “ ( 1 Tesalonika 1:2-10 )


Sebuah iklan berbunyi : “ Anda kehilangan sukacita ? Teleponlah kami. Kami akan membuat anda bersukacita “. Banyak orang meneleponnya. Memang dalam satu dua hari si penelepon bergembira. Bebannya lepas. Tetapi hari-hari berikutnya ia berpikir : “Jika saya terus berbuat ini, maka biaya telepon membengkak, dan….saya akan bermasalah lagi ? Akhirnya si penelepon kehilangan sukacita. Hatinya semakin resah dan pikirannya kacau. Tidak ada yang dapat memberikan kepadanya sukacita gratis. Mengapa ? Di dunia ini semuanya tidak ada yang gratis, harus dibayar penuh, termasuk sukacita dan kegembiraan. Apalagi, jika kita sedang mengalami masalah. Bagaimana mungkin ada sukacita dalam hati bermasalah ?

Mungkin saja ! Jika tiap orang mau percaya, bahwa Allah adalah Sumber Sukacita, lalu ia menyerahkan seluruh beban hidupnya kepada Allah, sambil mengerjakan pekerjaannya, Allah pasti menganugerahkan kekuatan Roh Kudus, sehingga ia dapat menanggungnya ( Bdk Pil 4:13 ).

Saudaraku, iklan sukacita itu diumumkan malaikat kepada Gembala di Efrata di malam gelap. Sampai saat ini iklan tersebut masih menggema dan barang yang didagangkanpun laku keras. Injil adalah “ KABAR SUKACITA” yang dianugerahkan Allah melalui kedatangan Yesus Kristus. Rasul Paulus menyatakan 2 hal mengenai Injil :


  1. Injil adalah “ kabar baik ( kabar sukacita)” tentang kemuliaan dan rahmat Allah yang inti isi beritanya adalah “ pertobatan,pengampunan dosa dan hidup yang kekal di dalam Tuhan Yesus Kristus”.Allah telah menyerahkan Yesus karena pelanggaran kita, dan membangkitkan Dia karena pembenaran kita ( Roma 4:25).Dengan demikian Tuhan telah mengalahkan kuasa dosa dan maut, dan membukakkan kita jalan menuju kehidupan baru (Roma 8:1-4). Karena itu, kita memperoleh pengampunan dosa ( Kol 1:13), kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah ( Roma 5:1), dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah ( Roma 5:2)


  1. Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan ( Roma 1:16). Injil mengandung kekuatan Ilahi. Sebab Injil adalah Firman Allah. Kalau yang berbicara ialah Allah Yang Maha Kuasa, Firman-Nya mempunyai kekuatan. Dengan kata lain Yesus Kristus itu Kekuatan Dan Kuasa Allah yang menyelamatkan siapapun yang percaya kepada-Nya. Firman itu berkumandang lalu terciptalah apa yang sebelumnya tidak ada ( Kej 1:3). Firman yang keluar dari mulut Tuhan Allah tidak akan kembali kepada-Nya dengan sia-sia, tetapi akan melaksanakan apa yang dikehendaki-Nya ( Yer 23:29, Yes 55:11, Bdk Roma 4:21). Firman Tuhan tetap untuk selama-lamanya ( Yes 40:8). Sebab Tuhan sendiri yang menjamin pelaksanaannya.

Sekarang ini Injil itu masih tetap diiklankan dalam rumusan baru : “Jika anda berada di dalam permasalahan dan kehilangan sukacita, percayalah akan Yesus Kristus dan biarlah Roh-Nya memimpin hidupmu“. Kesukacitaan Kristen itu tidak terletak pada kepandaian manusia mengatasi persoalan, tetapi lebih tergantung pada keberanian untuk percaya kepada Allah serta mengikhlaskan diri kedalam kepemimpinan Roh-Nya.


Soli Deo Gloria

2 comments:

  1. Replies
    1. Bujur pendeta...salam kenal..mejuah-juah kita kerina..Tuhan Yesus memberkati

      Delete

We Love Israel

We  Love Israel




Informasi Lowongan Kerja